Like a movie..

From me, and for me..

Hello, to my self..

Bismillahirrahmanirrahim..
Assalamu'alaikum wr.wb.

Aah, this time to say HELLO!!
To someone special?
Ihihi, of course~~
Lets me introduce her..

Its me. Here. With the new world..
After cried a lot at the noon, because of a spicy ramyeon. Kkkkk
And the night, I cried a lot #again, because of me..
Yupp, just because of me..

Ya Rabb. Forgive me..

~~
Peringatan Allah, datang kapan saja.
Siap atau tidak siap,
Mau atau tidak mau,
Tak ada tawar menawar..

Hari ini, Allah seperti menuntun dengan pastinya..
27082015~
Bada' maghrib, berjanji dengan dua orang sahabat untuk bertemu di DT.
Mengikuti kajian rutin setiap malam Jum'at.
Masya Allah, subhanallah..
Kalau kata bahasa gaulnya, "itu materinya gue banget!"
Memang Allah lah pemilik hati ini, Dia yang berkehendak membolak-balikkan hati manusia.

Ya Rabb, terimakasih untuk mampu membuatku melangkahkan kaki kesana malam itu.
Hingga aku mampu memdengarkan nasihat beliau.
Disebutkan segala dosa manusia dalam muhasabah malam itu, dan tak terasa aku menangis..

Ahh cengeng, selalu menangis.
Tapi memang harus menagis.

Maafkan segala kesalahan kami, Rabb..
Pagi dan sore di hari itu.
Pagi dan sore di hari kemarin.
Pagi dan sore di minggu ini.
Pagi dan sore di minggu sebelumnya.
Pagi dan sore di bulan ini.
Pagi dan sore di bulan sebelumnya.
Pagi dan sore di tahun ini.
Pagi dan sore di tahun-tahun sebelumnya.
Ighfirlii, ighfirlii..

Kami selalu seperti ini, lemah.
Salah, dan mengulangi kesalahan itu.
Benar, dan bangga dengan sedikit kebenaran itu.

Ketika air mata sulit berhenti, disaat itulah aku menyadari.
Betapa banyaknya khilaf.

Kami anak dan cucu Adam, tempat bernaung dosa dan salah.
Kami anak dan cucu Adam, tempat bersarang prasangka dan gerutu.
Maafkan kami..

Hari ini, dengan jiwa yang baru.
Yang berharap takkan nenyentuh lagi kesalahan yang sama.
Yang berharap akan menjadi hamba yang lebih baik.

Mengurangi hitamnya dunia diri.

And welcome, the new world..

The "TRUE WOMEN"

Karena wanita ingin di mengerti,
Oleh karenanya wanita perlu banyak mengerti..

Karena wanita ingin di cintai,
Oleh karenanya wanita perlu banyak mencintai..

Karena wanita ingin di sayangi,
Oleh karenanya wanita perlu banyak menyayangi..

Karena wanita ingin di hargai,
Oleh karenanya wanita perlu banyak menghargai..

Karena wanita ingin di junjung,
Oleh karenanya wanita perlu banyak menjungjung..

Hai wanita !!!
Ohh tidak, supaya lebih akrab ijinkan aku menyapa, hai girl !!!
How are you??

Its nice to see your smile during summer..
Its great to see your smile during rainy..
Whenever you smile, you're always beautiful..

Did you know? Aah??
Menjadi wanita itu susah..
(dan seketika pria protes membaca hal diatas. Dipikir jadi pria gampang? Susah juga woy!!)

Ahaha, ok! Calm down!
Sama-sama susah..
Karena kita spesial..
Wanita-wanita dan pria-pria pilihan Allah..

Nah loh? Apa susahnya ketika seseorang lahir entah itu pria atau wanita, tinggal makan dan tumbuhlah besar. Memakai rok untuk wanita agar terlihat feminin, dan memakai jeans sobek untuk pria agar terlihat lebih cool.

Wanita cantik,
Rambut terurai panjang berwarna hitam, atau mungkin lebih sedikit modis jika berwarna sedikit coklat.
Bibir sedikit merah agar menawan.
Ayeliner untuk mata mempesona.
Blush on? Yah, agar pipi lebih berwarna.
Pakaian? Uhhmm, yang lucu dan berwarna cerah pastinya..

Pria ganteng,
Rambut rapi ala seleb Hollywood.
Kaos simple atau mungkin kemeja rapi.
Celana panjang atau pendek bebas lah, yang penting eye-catching.
Jangan lupa topi, biar lebih kece (tipe gue banget 😜)

Tuuu gampang kan? Siapa bilang susah? Huh?

Pengennya bilang "No Comment"
Karena pilihan orang itu pilihan dirinya, bukan pilihan orang lain.

Tapi menurut saya, susah loh jadi pria ganteng dan wanita cantik itu..

Hidup itu Allah yang punya, Allah yang kasih, Allah yang titipin, nanti Allah juga yang ambil.
Lalu kita punya apa jika semua itu milik Allah?

Setidaknya kita punya kesempatan untuk amanah hidup dari Allah..
Hidup seperti apa?
Hidup seperti yang Allah mau, bukan seperti yang kita mau.

Kalau seperti yang kita mau, ya pasti mudah. Gampang cyiinnn. Bebas aja ga usah dengerin kata orang..

Tapi kalau harus seperti yang Allah mau, nah susah.

Oh? Susah?
Yes, thats so hard.

Wanita, yang Allah inginkan:
Harus perang batin untuk menutup aurat.
Setelah sedikit tertutup, oh ternyata yang lain harus ditutup juga, bukan hanya rambut.
Perang batin lagi untuk lebih lebar.
Celana jeansku mau dikemanain? Eliminasi semua dan diganti rok? Oh nooo!!
Bangun pagi, qiyamul lail dan dilarang tidur lagi.
Tadarus qur'an, shubuh lalu ngurusin rumah.
Rumah? Yah ditambah suami dan anak kalau udah punya.
Yang berkarir lanjut bekerja. Yang tidak berkarir bukan berarti tidak punya kerjaan.
Wanita bertutur kata lembut, ramah, sopan, dan cerdas.
Ibadahnya? Wajib sholat wajib, sunnahnya sholat sunnah, shaum, shodaqoh jariyah, dsb.
Setelah menikah bertambah kewajiban sebagai seorang istri, dan aturannya tidak sedikit.
Harus berperang melawan maut untuk bertemu buah hati tercinta, perjuangan besar.
Setelah punya anak, selesai? Oohh tidaakk! Karena wanita lah yang bertanggung jawab sebagai madrasah utama seorang anak. Mengajarkan tata krama, agama, mengaji, bahkan mengajarkan tentang dunia.
Banyak kan? Ribet kan?

Tidak mudah karena memang sudah ada aturannya.
Harus begini, harus begitu.
Tidak boleh ini, tidak boleh itu.
Jika harus harus sesuai, perlu perjuangan.
Jika memang tidak mau sesuai, ya tidak perlu berjuang, gampang.
Tapi gampang juga kita untuk dibenci Allah ㅠ.ㅠ

Saya mau di cintai Allah, seperti Allah mencintaiku..
Karenanya saya tetap berusaha walau sedikit demi sedikit untuk menjadi "wanita"

Fiqih itu aturannya, lengkap.
Apa yang Allah perintah dan larang, ada disitu.

Fiqih sholat,
Fiqih shaum,
Fiqih muamalat,
Fiqih menikah,
Fiqih wanita,
Fiqih pria,
Dan masih ada banyak fiqih lainnya.

Karena Allah sayang, maka Allah yang menyediakan aturannya.
Karena kita hidup, maka Allah membuat hidup kita lebih teratur.
Karena Allah, cinta hamba-Nya.

Fiqih wanita, untuk yang benar-benar ingin menjadi "wanita Allah"
I'am cooming..

Dan fiqih pria, I wanna come to you too.
Because my future partner is a man, so I wanna learn about man too.

See u,

Aisyah el-fariid

Time and Me

Ketika seseorang bertanya bagaimana kamu yang dahulu, dengan tersenyum akan kujawab, "tidak sama seperti yang sekarang"

Banyak orang selalu berkata bahwa waktu itu terus berputar.
Yang ku tahu itu bukan sekedar perkataan, tapi kepastian.

Waktu memberikan segalanya.
Kesempatan, pelajaran, kebahagiaan, ketidakpastian, keyakinan, perasaan, dan lebih banyak dari itu semua.
Yang pastinya, dirimu lebih mengetahui.

Beberapa tahun yang lalu, aku tak sama.
Ada yang berbeda.
Kamu juga, kan?

Setiap harinya bertemu dengan orang yang berbeda.
Setiap harinya bercakap tentang masalah yang berbeda.
Setiap harinya membaca ribuan kata yang berbeda.
Setiap harinya memikirkan satuan persepsi yang berbeda.
Setiap harinya tertawa bahkan menangis karna hal yang berbeda.
Bagaimana mungkin aku akan tetap sama seperti dulu dan tak berubah?
Hey, aku bukan batu yang sekeras itu.

Perubahan itu, hanya satu harapan.
Menjadi lebih baik dari dahulu.
Tak apa jika sedikit lebih gila, yang penting lebih baik.
Tak apa jika sedikit lebih diam, yang penting lebih baik.
Tak apa jika sedikit lebih aneh, yang penting lebih baik.

Yohaaa, aku berubah.
Bukan dengan mantra.
Tapi dengan waktu.

~Aisyah el-fariid

Ok, 24

Bismillahirrahmanirrahim..

Terima kasih teman..
Karena senyuman kalian mampu membuatku tumbuh begitu cepat..

18072015~

Aisyah el-fariid

Kamu, GAGAH

Adakalanya,
Gagah itu bukan saat berseragam rapi..
Bukan saat berdasi atau bernametag menggantung..
Bukan dengan jabatan tinggi yang dapat menggerakkan jari..
Bukan saat berjalan dengan gemerincing kemewahan..
Bukan saat berteriak dan melantangkan keinginan..
Bukan saat menghela tinggi antara nafas dan keringat..
Bukan saat merasa juara memenangkan pertandingan kecil..
Bukan saat setingkat maju karena merendah orang lain..

Tapi gagah itu, sederhana..
Sesederhana niat baikmu..
Tak apa sendiri, jika yang lain memang tak ingin..

Kamu, gagah.
Sangat gagah.
Benar-benar gagah.
Dengan kegagahan yang gagah.

Aisyah el-fariid

Rindu Langit

Tahukah, berada diketinggian itu menyenangkan..

Memandang luas kanan ataupun kiri..

Menatap atas semakin dekat dengan langit..

Seakan tangan mampu menggelitik langit..

Setinggi apapun raga, kaki tetap menyentuh tanah..

Jangan khawatir, kami masih mengingat dari mana berasal..

Hanya sekedar mengudara, bukan meninggi..

Hari ini, sungguh..
Ingin kembali menyapa puncak..
Atap rumah tak terlalu tinggi, kurang..

Butuh langkah lebih untuk itu..
Tapi mampukah hari ini aku melangkah sedikit lebih jauh??
Atau aku lagi-lagi ragu meninggalkan zona nyaman yang sebenarnya sudah tak nyaman?
Lagi, lagi dan lagi..
Aku mulai terdiam lagi..

Aku rindu langit, rindu..

Aisyah el-fariid

How about me?

Bad or good..
White or black..
High or low..
Near or far..
Beauty or beast..
Or whatever..

I'm so curious what people says about me with all that I've done till now..

Aisyah el-fariid

Setengah perjalanan

Bismillahh..

Ga kerasa ya udah akhir bulan ke-6 tahun 2015 aja. 

Padahal asa baru kemaren bikin wishlist buat resolusi tahun ini.

Saking banyaknyaaa, saking semangatnyaaaa, saking antusiasnyaaa, listnya puanjaaang.

Tapi alhamdulillah udah mulai penuh coretan.

Keinginan kecil juga ditulis, ga kelewat.

Karena walaupun cuma kecil, tetep aja butuh perjuangan besar buat bisa nyoretnya.

Apa aja yang udah didapet?

Hmm, banyak..

Apa aja yang belum didapet?

Hmm, banyak juga..

KKkkkk^^

Masih sisa 6 bulan lagi.

Baru setengah perjalanan. 

Baru setengah perjuangan.

Yang lainnya masih proses berusaha, proses berdoa, dan proses sabar.

Bulan depan, tembus angka 24.

Banyak juga ya angkanya.

Hhehe

Hmmm, udah dulu deh.

Mau lari dulu, takut ketinggalan pesawat.

Sampe ketemu nanti, teman..

*temanhidup

Ehehe, apa sih..

Aisyah El-fariid

Just because

We're alive and breathing

Big SHARE

Saat sendiri tak berasa,
panggil satu atau banyak,
diantara cinta para sahabatmu..

Aku sedang tak ingin bermonolog,
aku membutuhkan balas cakap..

Mari, sejenak temani..

Secangkir besar dessert ini manis, sungguh.
Tapi tak mampu dilahap seorang..
Makanya kita harus berbagi..

Satu sendok berbalas.
Satu cerita berbalas.
Satu kekonyolan pun berbalas.

Kami teman,

aisyah el-fariid

Komposisi kala itu

Pasir,
Sisa ombak,
Cahaya matahari,
Bayangan,
Dan AKU..

AKU tak pernah sendiri kan?

aisyah el-fariid

Jejak pun tak hanya sepasang

Tengok kebelakang, sejenak..
Pasti, langkah itu selalu ada yang menemani..
Tak hanya sepasang jejak..

Orang kesayangan,
Entah itu di samping, yang setia mendampingi..
Entah itu di belakang, yang kokoh menjaga..
Atau entah itu di depan, yang gagah memimpin..

Merekalah pendamping jejakmu..

aisyah el-fariid

Carrying, everything..

Have everything you need.
Bring it.
To your destination.
Save perfectly.
And remove the equipment when you need.

Carrying, everything..

aisyah el-fariid

Foot signature

My precious step..
Wherever we go, there have an amazing step..
And here I'am. In a beautiful place..
With you, my friends..

aisyah el-fariid

V SIGN

WE have more than 1 million SIGN..
And now, I wanna give U my V SIGN..

Are U understand???

aisyah el-fariid

The STEP

Stepped forward, although in front of you there is a big wave

aisyah el-fariid

Hello, Old memory

Some time, for any reason, the memory of the past can be more colorful today. I remember with a different perspective..

.aisyah el-fariid.

Where's the ending??

At a certain moment, I felt like to end it. But in my prayers, this is not the end point. No answer and reason for the ending.

Ending to say "Yes" or "No"